Selasa, 23 Juli 2013

Soal Skandal Krakatau Steel: Kompas Tuding Tempo Putar Balik Fakta

Jakarta, GEO ENERGI - Ada berita mengagetkan yang masuk ke redaksi GEO ENERGI, Kamis (4/7/2013). Sebuah rilis yang dikirimkan Tim Advokasi Tolak Pengalihan Isu Krakatau Steel, yang diketuai Jansen Sihaloho, SH. Isinya, memaparkan permainan kotor media massa Tempo dengan mengorbankan Harian Kompas dalam kasus Penawaran Saham Umum Perdana (Initial Public Offering/IPO) Krakatau Steel (KS), 2012 lalu.
Saat itu, salah satu wartawan Kompas, Reinhard Nainggolan dituding memeras dan meminta jatah IPO KS. Akibatnya, Reinhard dijatuhi hukuman kode etik jurnalistik oleh Dewan Pers, meski tanpa disertai bukti otentik.
Namun dalam perkembangannya, Jansen Sihaloho Cs berhasil mengumpulkan bukti berupa rekaman pembicaraan antara Pemimpin Redaksi Kompas, Rikard Bagun dengan Reinhard Nainggolan. Dalam rekaman itu, Rikard Bagun menyatakan Kompas telah dihakimi Tempo dengan memuat berita yang serampangan, tanpa klarifikasi, dan cek and ricek, bahkan memutarbalikkan fakta.


Rikard menilai Tempo tidak mengetahui bagaimana mengelola pekerjaannya, namun merasa menjadi malaikat pelindung dalam penegakan Kode Etik Jurnalistik."Kita menuntut kebenaran, dia (Tempo) belokkan ke arah yang tidak benar lagi. Saya khawatir mereka (Tempo) dalam posisi nyerang. Waktu kita ngomong dia belokkan. Bahwa ini BHM yang main. Mas Rei pasti taulah," kata Rikard dalam rekaman tersebut sambil berkali-kali menyebut Tempo gila.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar